Hamba Tuhan
Login





Lost Password?
No account yet? Register
Find Us on Facebook
Shalom, bagaimana kabar Anda hari ini? Silahkan login atau register.
Pertobatan Fransiscus PDF Print
User Rating: / 0
PoorBest 
Monday, 04 April 2011

Shalom,

Salam sejahtera dalam Yesus Kristus, dalam awal tahun 2007 ini, saya berharap bahwa rahmat dan kasihNya melingkupi kita semua, terutama bagi saudara-saudariku yang berbeban kehidupan dan kita percaya bahwa Tuhan kita Yesus Kristus sanggup menolong setiap hambaNya yang berharap kepadaNya dan tak pernah Ia tinggalkan kita bergumul sendirian. Amin.

Salam sejahtera dalam  kasih Tuhan kita Yesus Kristus,

Aku ingin memberikan kesaksian bahwa hanya Tuhan Yesus yang dapat membebaskan dan memberikan kelegaan bagi kita yang menghadapi beban dunia ini  ( Mat 11 : 28 ).

Aku terlahir dalam suatu keluarga yang memeluk aliran kepercayaan Kong hu chu, dimana sejak kecil aku diajar untuk menyembah berbagai dewa-dewa yang sebenarnya saya tidak mengerti dan hal itu berlangsung hingga saya berusia dewasa, meski sejak kecil aku bersekolah dalam lingkungan Kristen & Katholik tapi saya menganggap bahwa ajaran Tuhan Yesus hanyalah sebatas ilmu pengetahuan yang perlu dipelajari agar nilai pelajaran agama disekolah dapat bagus.

Tahun 1997 setelah lulus kuliah, aku mendapatkan pekerjaan sebagai accounting di salah satu perusahaan metal/baja  . Dan sejak saat itu juga dalam kehdupan dalam keluargaku semakin rumit dan kacau. Dimana disaat perekonomian  mengalamai krisis,  keluarga kami juga mengalami krisis iman dan mental. Papaku larut dalam judi yang membuat hutangnya menjadi banyak dan mengakibatkan satu-satunya toko kami  harus dijual rugi untuk membayar hutang yang kian menumpuk. Mamaku menjadi sakit-sakitan dan semua biaya keluarga menjadi tanggunganku. Dimana dengan gajiku yang kecil harus membiayai keluarga dan mencicil sisa hutang dan  juga masih diminta paksa oleh papaku untuk berjudi. Sungguh suatu beban yang berat untukku.

Suatu ketika datanglah teman papaku dan menawarkan aku untuk berkonsulatasi dengan paranormal dibilangan Jakarta Utara ( maaf  - paranormal tersebut adalah pria yang berkelakuan dan berpenampilan seperti wanita ) dan aku menyetujuinya. Dengan rutin aku mengunjungi paranormal tersebut dan mendapat berbagai  “pegangan/ jimat” yang dapat menaikan jabatan di tempat kerja. Aku masih ingat bahwa si paranormal tersebut sangat sekali membenci  umat Kristiani dan ia selalu berpesan agama apa saja bagus kecuali jangan menganut agama Kristen.

Yang amat aku sedihkan masih banyak saudara-saudari seiman yang masih dalam krisis iman dengan datang untuk meminta pertolongan dari paranormal tsb. Padahal Tuhan Yesus adalah sumber Rahmat sejati yang  tidak pernah mengharapkan balasan atau tuntutan apapun.

Karena tertipu oleh tipu daya iblis, akhirnya kami sekeluarga sangat percaya sekali pada kemampuan paranormal tersebut meski perekonomian keluarga kami tidak ada perubahan yang berarti.dan papaku masih terjerat dalam judi. Diakhir tahun 1999, adikku mempunyai rencana untuk menjadi tenaga kerja ke luar negeri maka ia membutuhkan dana yang cukup besar. Tak ada satupun kerabat dari mama maupun papaku yang mau membantu dana karena melihat kondisi keluargaku yang sangat pas-pasan malah mereka memandang sebelah mata pada keluargaku.

Aku meminta bantuan paranormal tersebut agar pinjaman dari atasanku dengan  alasan yang telah direncanakan. Akhirnya pinjaman tersebut diberikan.

Hasil yang bukan berasal dari Tuhan Yesus bukanlah berkat bagi manusia melainkan kemudahan sementara yang harus dibayar mahal. Setelah berangkat ke negara yang dituju ternyata ia di karantina dan akan dikembalikan lagi ke Indonesia dengan alasan bahwa visa yang tertera di passportnya adalah palsu dan agen tenaga kerjanya tidak bertanggung jawab atas hal tersebut. Sementara adikku di karatantina keadaan dirumah semakin semeraut kacau ( mama dan papaku makin sering bertengkar )  dan aku semakin depresi memikirkan bagaimana aku harus mengembalikan pinjaman yang besar itu.

Sepulang aku kerja aku langsung mengunjungi rumah paranormal tersebut untuk berkonsultasi akan tetapi yang kudapat bukanlah kelegaan atau kelepasan atas masalah melainkan luka batin yang sangat dalam. Karena sudah tidak ada lagi orang/pasien di tempat prakteknya, malah si paranormal tersebut  berbuat tidak sopan / tidak senonoh terhadapku. Dia berusaha untuk berbuat cabul ( maaf ) terhadapku. Ini adalah pukulan yang paling berat dalam hidupku. Aku menolaknya dan lari dari rumah tersebut. Aku semakin bertambah depresi dan rasanya mau bunuh diri.

Setelah itu hari – hari yang kulalui semakin suram dan tidak mempunyai masa depan. Aku semakin tertutup kepada siapapun. Tapi Tuhan Yesus adalah maha kasih, Ia tidak pernah meninggalkan dombaNya sendiri walau dalam lumpur yang kotor, Ia tetap menggapai.. Adikku yang paling kecil mengajak aku ke gereja. Sungguh disanalah aku merasa damai dan tentram dalam hatiku. Meski dalam hatiku masih terdapat banyak luka  batin dan kepahitan tetapi saat mendengarkan mazmur pujian buat Tuhan serasa bebanku terangkat dan ringan.

Suatu ketika tanteku yang aktif dalam pelayanan gereja datang kerumah dan bercerita mimpinya bahwa papaku datang kerumahnya dan menanyakan adakah Yesus dirumahnya. Ia berharap bahwa bakal ada keselamatan dalam rumahku ini. Tuhan maha baik, hatiku telah dibukakan olehNya dan  aku mulai belajar untuk mengimani bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat hidupku. Berjalan dengan waktu akhirnya aku diadakan pelepasan atas segala roh-roh kegelapan dan jimat – jimat dan setelah itu aku dibaptis. Mama dan papaku  tidak menentangku untuk dibaptis tetapi mereka tetap pada keyakinannya pada dewa dan dewinya.

Setelah Tuhan memberikan kelepasan dari kegelapan hidup, aku mulai belajar berdoa dan yang kuminta adalah agar ada keselamatan dalam keluargaku. Puji Tuhan Yang Maha Kuasa, waktu dan pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat. Satu persatu keluargaku mulai percaya dan mau dibaptis. Diawali dari papaku kemudian mama dan adikku.

Terima kasih Tuhan Yesus, keselamatan dan damai telah kau berikan kepada keluargaku dan sejalan dengan waktu Tuhan selalu membimbingku dalam hidup dan pekerjaanku. Aku dapat melunasi semua hutang-hutang dan melalui doa kepada Tuhan akhirnya adikku berhasil bekerja di luar negeri sampai dengan saat ini dan yang paling membuat aku bahagia adalah papa dan mamaku yang kembali rukun dan semakin rajin ke gereja dan menghayati setiap Firman Tuhan dalam hidupku dan kini aku telah menikah dan tinggal di Australia. Terima kasih  Tuhan.

Aku berdoa selalu agar kita selalu memiliki hati yang berserah dan percaya hanya pada Tuhan dan tidak menyimpang ke allah yang lain. Sebab hanya Tuhan Yesuslah yang mampu memberikan kelegaan dan kebebasan dalam hidup ini. Amin.

Tuhan memberkati,

Fransiscus and family.

Pengirim: Hengky Darmawan

Comments
Add NewSearch
Write comment
Name:
Subject:
[b] [i] [u] [url] [quote] [code] [img] 
 
 
:angry::0:confused::cheer:B):evil::silly::dry::lol::kiss::D:pinch:
:(:shock::X:side::):P:unsure::woohoo::huh::whistle:;):s
:!::?::idea::arrow:
 
Security Image
Please input the anti-spam code that you can read in the image.
 
< Prev   Next >